Kabupaten Jepara menjadi satu dari sepuluh daerah di Indonesia yang lolos sebagai finalis penerima Indonesia Green Region Award (IGRA) tahun 2011. Pekan ini, Bupati Jepara Drs. Hendro Martojo, MM dijadwalkan melakukan presentasi di depan tim juri di Jakarta. Hal ini diungkapkan Kepala Bagian Humas Setda Jepara Drs. Hadi Priyanto, MM di kantornya, Senin (13/6).
“IGRA adalah penghargaan untuk daerah pengelola lingkungan hidup terbaik di Indonesia yang dilaksanakan Kantor berita Radio (KBR) 68 H dan Majalah Swasembada Jakarta. Jika tahun lalu penghargaan diberikan kepada pemerintah provinsi, tahun ini akan diberikan kepada kabupaten/kota,” kata Hadi Priyanto.
Dijelaskan Hadi Priyanto, dari 10 kabupaten/kota finalis IGRA 2011, empat daerah berasal dari Pulau Jawa, yakni Kabupaten Jepara, Kota Yogyakarta (DIY), Kota Surabaya, (Jawa Timur), dan Kabupaten Kuningan (Jawa Barat). Enam daerah lain adalah Kota Banda Aceh (NAD), Kota Palangkaraya (Kalimantan Tengah), Kabupaten Berau (Kalimantan Timur), Kota Denpasar (Bali), Kabupaten Gorontalo (Gorontalo), dan Kota Payakumbuh (Sumatera Barat).
“Mereka diseleksi para panelis sejak awal tahun ini. Dari penilaian awal, terpilih 54 nominator yang diseleksi lagi menjadi 10 finalis. Sebelum para finalis melakukan presentasi, tim juri juga telah melakukan verifikasi lapangan,” kata Hadi lagi.
Menurutnya, presentasi finalis IGRA akan dilakukan di depan tim juri yang merupakan para ahli lingkungan hidup di antaranya mantan Menteri Lingkungan Hidup RI Emil Salim. Kabupaten Jepara, menurut Hadi, optimis menatap tahap akhir penilaian IGRA 2011 karena pembangunan lingkungan hidup di Jepara termasuk yang terbaik di Indonesia. Terbukti, Jepara sangat sering menerima penghargaan di bidang lingkungan hidup di antaranya Piala Adipura 7 tahun berturut-turut sejak 2005 hingga 2011, penghargaan kabupaten sehat Swasti Saba Padapa tahun 2010, Juara III Kabupaten Peduli Hutan (2010), dan Penghargaan Raksaniyata dari Menteri LH RI (2011). http://www.jeparakab.go.id
Comments